-->

Cara Membuat Perangkap Hewan di Alam Bebas

fikriamiruddin.com - Akan lebih mudah kita menangkap hewan kecil dengan perangkap ketimbang memburunya. Memilih umpan atau lokasi yang tepat tentu sangat penting. Bersabar dan memberikan waktu yang cukup. Hewan selalu bersikap hati-hati hingga cukup terbiasa dengannya. Maka saat itu hewan akan memasuki perangkap. Perangkap yang dipasang harus dicek secara teratur. Terlalu lama meninggalkan perangkap tanpa mengeceknya akan membuat hewan kesakitan dalam waktu yang lama dan berusaha membebaskan diri.

Hewan akan berusaha membebaskan diri dengan menggigit perangkap atau kemungkinan hewan yang sudah terperangkap tersebut akan dimakan oleh hewan pemangsa lainnya. Pasanglah perangkap pada jalur yang biasanya dilewati hewan. Carilah tempat yang bisa mengarahkan buruan seperti jalur lewat hewan yang melewati rintangan alam. Dalam hal ini jangan menempatkan perangkap di dekat sarang. Hal tersebut dikarenakan hewan akan mewaspadai sesuatu yang baru di dekat sarang mereka.
Cara Membuat Perangkap Hewan di Alam Bebas

Perangkap mempunyai beberapa prinsip, yaitu membunuh, mencekik, melenting, dan mengurung. Membunuh dalam hal ini buruan akan langsung mati saat terperangkap. Mencekik maksudnya perengkap mempunyai cara kerja mencekik binatang buruan. Melenting maksudnya adalah perangkap yang mempunyai cara kerja melenting dan menggantung binatang buruan. Sedangkan mengurung adalah perangkap yang mempunyai cara kerja mengurung binatang buruan dalam perangkap tersebut.

Aturan dalam Membuat Perangkap

- Hindari terlalu mencemari lingkungan, jangan meninggalkan tanda-tanda pernah berada di sana.

- Hilangkan segala bau-bauan. Peganglah perangkap sesedikit mungkin. Jika bisa, gunakanlah sarung tangan. Hilangkan bau manusia pada perangkap dengan jalan mengasapi bahan-bahan perangkap dengan asap api unggun.

- Kamuflase, samarkan bekas potongan yang baru pada kayu yang digunakan sebagai perangkap dengan lumpur. Tutupi tali atau kawat perangkap yang berada di tanah agar lebih terlihat alami.

- Buatlah dengan kuat, sehingga hewan yang terperangkap akan berjuang untuk dapat lolos. Setiap bagian yang lemah dari perangkap akan segera rusak.

Baca Juga: Hewan yang Bisa Dimakan Saat Survival di Alam Bebas

1. Perangkap Jerat

Jerat dapat diimprovisasi dari tali dan kawat. Jika membuat perangkap jerat dengan tekanan, gunakanlah daya pegas untuk mengangkat dan menggantungkan hewan buruan. Jenis perangkap ini sangat efektif dikarenakan binatang buruan akan sedikit susah melepaskan diri dan juga hewan pemangsa lainnya tidak dapat merebutnya. Jenis perangkap ini bagus untuk kelinci dan hewan mamalia kecil lainnya. Sebaiknya buatlah didekat pohon tumbang yang mempunyai jalur binatang di bawahnya.

2. Perangkap Jerat Kaki dengan Umpan

Buatlah dari dua batang kayu berbentuk menyilang. Ikatkan sepotong kayu pada ujung satunya dengan tali yang akan diikatkan pada pelontar, sedangkan ujung yang satunya diikatkan pada jerat yang diletakkan di atas tanah. Kaitkan kayu tersebut pada sepotong kayu yang diberi umpan pada ujungnya. Cara kerja perangkap ini adalah saat binatang memakan umpan dengan paksa, yang akan melepaskannya dari kayu dan menyebabkan kayu berubah posisi sehingga akhirnya melepaskan potongan kecil kayu yang berfungsi sebagai pemicu, dan perangkap pun bekerja.

3. Perangkap Tombak dengan Daya Pegas

Jenis perangkap ini tergolong mematikan dan harus berhati-hati menggunakannya. Perangkap ini bisa digunakan untuk menangkap kijang atau babi hutan. Siapkanlah sepotong kayu dengan daya pegas dan kelenturan yang bagus. Kemudian ikatkan pada sebuah pohon. Buatlah sebilah tombak dan ikatkan pada ujung lain dari potongan kayu tadi. Kemudian siapkan semacam ring atau sebuah cincin lingkar yang bisa dibuat dari rotan atau bambu yang berfungsi sebagai pemicu perangkap yang akan dihubungkan pada seutas tali yang diikatkan pasa pohon dan kemudian dihubungkan pada lingkaran cincin pemicu. Kemudian tempatkanlah perangkap ini pada jalur lewat hewan.

4. Perangkap Tupai

Siapkan sebuah batang kayu yang cukup panjang yang akan ditempatkan di daerah yang banyak sekali terdapat aktivitas tupai. Tempatkan beberapa kawat yang dibentuk seperti jerat dan diikatkan pada batang kayu tersebut. Tempatkan jerat kawat tersebut sedemikian rupa sehingga tupai harus melewati satu atau lebih dari jerat tersebut. Posisikan jerat sekitar 2,5 cm dari batang kayu. Tempatkan bagian atas dan bawah dari jerat-jerat tadi 45 cm dari bagian atap dan bawah batang kayu.

Pemosisian ini untuk mencegah agar kaki tupai tidak mempunyai pijakan saat terjatuh menggantung. Jenis perangkap ini juga bisa diaplikasikan untuk menangkap burung dengan jalan memasang jerat-jerat kawat tersebut pada dahan pohon yang sering dihinggapi burung.

5. Memancing Ikan

Jika memiliki kail dan berada di daerah sungai, tidak ada salhnya kita juga memancing ikan saat menunggu perangkap yang kita pasang bekerja. Jika kita tidak memiliki mata pancing, kita dapat membuatnya dengan jarum, peniti, kawat, paku kecil, atau bahan kecil lainnya yang terbuat dari besi. Dapat juga menggunakan kayu, tulang, duri, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Tumbuhan yang Bisa Dimakan Saat Survival di Alam Bebas

Saat kita sedang beristirahat pada malam hari juga tidak ada salahnya apabila sebelum hari gelap menyiapkan seutas tali yang kemudian dipasangi sejumlah kata kail dengan umpan pada tali tersebut. Ujung yang satunya kemudian diikatkan pada batu dan ujung yang lainnya diikatkan pada sebuah patok di pinggir sungai atau telaga. Pancing tersebut kemudian dapat kita tinggal tidur dan baru diperiksa keesokan harinya. Pada siang ahri pancing tersebut juga dapat dipakai. Akan tetapi, ganti umpannya terlebih dahulu dikarenakan umpan baru berupa cacing yang segar lebih menarik minat ikan.

Untuk ikan yang lokasinya berada jauh dari pinggiran telaga atau danau, bisa dibuatkan semacam pengapug yang berbentuk perahu lengkap dengan layarnya agar dapat lebih jauh ke tengah. Pada dasarnya dipasangkan beberapa mata kail dengan umpan. Bisa juga dengan ditambahkan atau diubah sesuai dengan improvisasi masing-masing.

Mungkin cukup sekian pembahasan kali ini, silahkan baca juga: Jenis Tumbuhan yang Bisa Dimakan di Hutan dan Gunung. Terima kasih banyak dan semoga bermanfaat.
#SalamLestari

0 Response to "Cara Membuat Perangkap Hewan di Alam Bebas"

Posting Komentar

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel